Steam Deck adalah konsol gaming handheld seperti Nintendo Switch. Dengan bentuk persegi panjang dalam warna hitam, Steam Deck dilengkapi dengan joystick di kiri dan kanan, D-Pad, serta tombol ABXY, sebagai tombol-tombol utamanya.
Selain itu, Steam Deck juga punya trackpad yang ditempatkan di bagian bawah joystick/thumbstick-nya. Kalau loe ingin main game tembak-tembakan dan ingin menembak dengan lebih presisi, loe bisa menggunakan fitur ini.
Baca Juga: Huawei Bikin Konsol Game Berbasis Android?
Layarnya berukuran 7 inci dengan resolusi 1280 x 800 dan sudah touchscreen. Resolusi gaming yang ditawarkan di sini adalah 720p. Tentunya juga ada tombol tambahan lain di bagian belakang di masing-masing jari seperti tombol R/L di DualShock PlayStation.
Dua speaker yang ditempatkan di bagian kiri dan kanan akan memberikan atmosfer gaming yang semakin maksimal. Kalau ingin pakai headphone pun sudah ada headphone jack di bagian belakang. Selain itu, Steam Deck juga sudah punya mikrofon yang terintegrasi di konsolnya.
Valve menjelaskan, baterai Steam Deck punya kapasitas 40 watt-hour yang bisa efektif digunakan buat main sebagian besar game sampai 6 jam. Steam Deck juga disertai dengan dock yang bisa disambungkan ke TV atau display lainnya.
Konsol ini dicas lewat port USB-C, disertai dengan HDMI, Ethernet, USB Data, dan Bluetooth sebagai konektivitas. Tersedia dalam beberapa kapasitas penyimpanan di antaranya 64GB eMMC, 256GB NVMe SSD, dan 512GB NVMe SSD.
Versi 64GB dibanderol USD 399, 256GB dijual USD 529, dan 512GB dibanderol USD 649GB. Kalau mau pesan harus mendaftar dulu di situs Steam dan loe akan dapat undangan untuk order di Desember 2021. Penjualan resmi baru akan dilakukan 2022.