Wall Street Journal pun pernah melaporkan bahwa konsol itu akan jadi senjata utama Sony untuk bersaing di industri game. Mereka akan memanjakan para gamers loyal yang rela merogoh koceknya untuk game mahal seperti Red Dead Redemption 2 yang dirilis pada PS 4.
Rumor yang terdengar dari PS 5 adalah loading yang lebih cepat bahkan beberapa menyebutkan bahwa Sony menyiapkan konsol yang tanpa loading. Hal ini tentunya jadi kabar gembira untuk para gamers hardcore yang betah bermain game untuk waktu yang lama.
Selain itu eksekutif Sony menyebut mereka kini lebih fokus pada developer game besar dibandingkan dengan developer indie. Namun mereka masih menerima game-game indie dan tak menghilangkannya. Hal itu dilakukan untuk menghindari persaingan dengan maraknya game mobile.
Sony disebut enggan memamerkan game-game yang juga rilis di smartphone. Menurut mereka lebih baik menunjukan game-game yang dirilis secara eksklusif dan memiliki kualitas tinggi, seperti yang akan dilakukan di Tokyo Game Show tahun ini. Sebelumnya Sony masih memamerkan game indie di ajang tersebut, namun tahun ini halnitu tak dilakukan lagi.
Sony juga mengatakan bahwa kini mereka fokus dengan persaingan bersama Microsoft. Mereka tak menganggap Nintendo karena disebut memiliki pasar yang berbeda. Lalu kapan kah konsol baru tersebut rilis? Tunggu saja ya gamers!
