Kalau dulu stik VR di PlayStation 4 sebesar genggaman tangan, terlihat seperti botol minuman kecil, kini desainnya lebih unik. Desain kontroler PlayStation 5 tampil futuristik seperti sarung tangan boxing namun dalam versi lebih besar dan berlubang.
Bentuknya cukup besar dengan celah yang cukup untuk memasukkan genggaman tangan dan juga mengontrol tombol-tombol pada stiknya. Dalam sekali genggam, tombol analog, persegi dan segitiga, L1, dan L2, bisa dikendalikan dengan tangan kiri. Ada juga satu tombol bernama create.
Lalu di sebelah kanan ada satu tombol analog, tombol X dan lingkaran, lalu R1 dan R2 juga bisa dikendalikan dalam sekali genggam.
Fitur lain dari kontroler ini mengambil apa yang sudah ada di kontroler DualSense. Di antaranya haptic feedback dan adaptive triggers sehingga pemain bisa merasakan sensasi yang nyata dengan apa yang sedang terjadi dalam game.
Tapi tentu saja setiap game punya efek yang berbeda-beda. Efek haptic feedback dalam game balapan akan berbeda dengan game pertarungan, misalnya. Uniknya di efek adaptive triggers, tombol akan terasa berat saat menarik senjata seperti pistol atau panah.
Sony masih belum terburu-buru merilis kontroler VR yang akan dijual bersamaan dengan headset VR PS5 nanti. Rencananya baru akan dirilis 2022.
.jpg)
