Salah satu pembalap Octo Pramac Racing Ducati, Scott Redding menjelaskan fungsi dari setiap tombol itu. Dimulai dari tombol berwarna merah yang dipakai buat mengatur mapping power. Di motor Octo Pramac Ducati ada tiga mapping, dari paling tinggi A, B, dan paling rendah C.
Kalo setiap kali tombol merah ditekan, mapping bakal berkurang sampai C dan kalo ditekan akan kembali jadi A.
Tombol berwarna biru merupakan launch mode. Tombol ini dipakai saat pembalap sedang melakukan start. Jadi, saat start, posisi gear netral. Nah, pembalap MotoGP enggak perlu lagi memindahkan gigi pakai tuas, cukup menekan tombol biru itu aja buat melaju.
Tombol kuning adalah untuk mengatur mapping konsumsi bahan bakar. Ada 3 mapping dari A ke C, dan C adalah yang paling hemat bahan bakar.
Tombol hijau untuk mapping engine brake. Menurut Soctt, tombol ini paling banyak dipakai saat pembalap memasuki tikungan. Tujuannya untuk memperlambat putaran ban belakang.
Apalagi, saat udah menuju lap terakhir, pemakaian ban bakal lebih banyak. Pembalap biasanya mengatur mapping engine brake ke B atau C. Selain itu, ada tombol abu-abu untuk membatasi kecepatan motor. Tombol abu-abu ini dipakai di pit lane. Pas tombol ini ditekan, bakal ada lampu hijau berkedip di panel instrumen motor MotoGP.
