Dani Pedrosa mengakhiri kariernya di MotoGP dengan 54 kemenangan atas namanya. Itu membuatnya menjadi pembalap tercepat ketujuh dalam sejarah GP, di bawah Mick Doohan.
Dan street tracker Honda ini adalah hadiah pensiun Dani, yang dibuat oleh Michael Woolaway bekerja sama dengan Red Bull.
Dani menghabiskan setiap tahunnya selama 13 tahun di MotoGP bersama Honda, jadi tak sulit memilih motor untuk dibangun. Woolie memilih salah satu mesin paling balistik yang pernah dibuat Big Red CR500.
Dia hanya mengejar mesin bertenaga satu-silinder, dua-stroke yang mengerikan. Mesin tersebut tersimpan di dalam sasis chromoly yang dibangun oleh master frame builder Jeff Cole.
Mesin yang dibangun kembali juga termasuk penambahan perangkat kelistrikan, sehingga Dani bisa menjalankan motor ini dengan pencahayaan.
Spesifikasi sasis sama-sama mengesankan. Ini termasuk garpu Öhlins. Velg memakai ukuran 19 inchi yang dibangun oleh Dubya di California.
Selanjutnya, Woolie membentuk bodywork bergaya tracker baru dari aluminium. Papan angka, tangki dan bagian buntut adalah semua karyanya, dan mengambil inspirasi dari motor balap flat tracker klasik Amerika.
"Motor ini adalah motor kecil yang buruk. Itu tidak dimaksudkan untuk pengendara biasa, karena ini seperti senjata. Tapi kita sedang membangun motor untuk Dani Pedrosa," tukasnya.
Kabar lainnya, Lazone.id telah menyiapkan sebuah helm eksklusif buat lo yang suka riding. Cara mendapatkannya mudah, lo tinggal login dan kumpulkan poinnya di sini.
