Banyak yang memprediksi kalo kemenangan Valentino Rossi di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (30/6) lalu merupakan titik balik The Doctor untuk ngeraih kesuksesan musim ini. Tapi kayaknya ada yang gak pede nih Broh.
Bisa dibilang
race pekan lalu merupakan titik balik terbaik Rossi di sepanjang karier MotoGP-nya Guys. Soalnya hampir butuh waktu tiga tahun buat nunggu pebalap asal Italia ini naik podium teratas lagi. Terakhir doi naik podium satu di Sepang, Malaysia pada 2010.
Nah meski udah menang nih, Rossi gak janjiin kalo performanya ini stabil Broh. Doi juga sadar banget kalo usianya gak muda lagi. Tapi yang pasti semangat juang dia belum abis Broh.
"Setelah Qatar, orang-orang bilang, 'Ahh! Valentino kini muda lagi'. Tapi setelah balapan di Austin mereka bilang, 'Valentino sudah habis!' Selalu naik dan turun," sahut Rossi di
Crash.
"Buat saya, saya selalu ada di level yang sama karena untuk bisa berada di MotoGP Anda harus memberikan segalanya 100% - sebuah akhir pekan yang sempurna: motor, trek dan ban."
"Saya juga berkendara seperti ini tahun lalu, hanya saja saya 30 detik lebih lambat. Yang bisa saya lakukan hanya 100% konsentrasi, menyiapkan fisik dan mental untuk balapan dan melakukan yang terbaik di setiap balapan."
"Rival-rival saya sanggat tangguh. Levelnya sangat tinggi dari awal sampai akhir. Kecepatannya sudah banyak berubah dibanding saat saya muda. Jadi saya tidak akan bilang kalau saya akan berada di depan setiap pekan, tapi saya pikir saya masih punya potensi, hasrat dan kekuatan untuk bertarung setiap pekan," paparnya.
Sumber: Crash