Banyak yang bertaruh motor tersebut akan segera menjadi populer sebagai motor modifikasi. Paling tidak karena ada 113 hp yang besar dan kuat. Apalagi motor dari Smoked Garage Indonesia ini yang muncul secara mengejutkan.
Seorang klien tiba lalu meminta semua plastik dari motor tersebut dibuang.
"Kami duduk dengan kopi dan mulai melihat motor. Kembali pada tahun 1980, bagian dari keluarga Z ini adalah raja dari trek balap," kata sang bos, Nicko Eigert.
Usai membenamkan diri pada era balap klasik, Nicko dan kliennya memutuskan untuk menggabungkan teknologi baru dengan garis klasik. Ia menambahkan sedikit gaya flat dengan tangki besar bergaya decals.
“Tapi jika kamu melihat lebih dekat, maka kamu menyadari bahwa itu semua dibangun dari awal karena garis-garisnya cocok, dan semua bagiannya terhubung dengan baik,” tuturnya.
Untuk desain bodywork aluminium, Smoked menggunakan sketsa dari busa, tidak ada CAD di sini. "Kami menggunakan busa karena kami dapat menambahkan atau menghapus materi dengan cepat, menambalnya dan bahkan mengecatnya."
Sebuah percikan decals klasik menambah getaran vintage yang menyenangkan, dengan stiker Yoshimura. Knalpotnya adalah produk asli, yang diangkat dari Honda CBR awal 90-an.
“Kami memiliki CBR di toko. Ketika kami ingin memulai, kami membutuhkan knalpot. Jadi kami mengukur dimensi pipa dan Yoshi adalah ukuran yang sempurna," ungkapnya.
