Merdeka.com --- Menjelang mudik Lebaran, masih banyak masyarakat yang pulang kampung dengan menggunakan sepeda motor. Meskipun pemerintah telah menghimbau agar tidak lagi menggunakan sepeda motor sebagai alat transportasi mudik.
Meskipun terpaksa, agar para pemudik yang hendak menggunakan sepeda motor, agar betul-betul memperhatikan berbagai kondisi fisik maupun teknis.
"Saat berpuasa, jangan paksakan riding dengan motor apalagi dengan tujuan mudik atau menempuh perjalanan jauh. Jarak tempuh yang jauh akan membuat kondisi fisik bikers yang sedang berpuasa akan menurun. Usahakan perbanyak beristirahat maksimal setiap 2 jam sekali," pesan Ahmad Jayadi, mantan pembalap dan instruktur safety riding ini.
Jayadi melanjutkan pesannya, agar para pemudik jangan memaksakan naik sepeda motor kalau kondisi tidak memungkinkan, karena berbagai faktor, seperti kemacetan dan cuaca yang akhir-akhir ini lumayan ekstrem.
Sementara itu, kondisi motor juga harus benar-benar prima dan kelengkapannya harus dicek jauh-jauh hari, seperti ban, rem, lampu dan komponen lainnya. "Untuk lebih nyaman dan mudah, sebelum mudik, bawa saja sepeda motor ke bengkel AHASS Jayadi Motor!" promo Jayadi.
"Jangan lupa, buat jadwal yang tepat untuk perjalanan mudik. Disarankan untuk berangkat pagi hari dan hindari perjalanan mudik di malam hari, demi keamanan dan keselamatan para pemudik yang menggunakan motor. Jaga pola makan saat berbuka ataupun sahur," tutupnya.