Bro, loe juga bisa jadi penggerak untuk perubahan iklim dan teknologi yang lebih baik. Dimulai dari kendaraan loe sendiri. Seperti di Inggris, anak mudanya sekarang enggak begitu tertarik buat beli mobil. Kalaupun beli, pilihannya mobil-mobil berteknologi ramah lingkungan. Keren kan...
"Ya ngapain juga beli mobil bekas, apalagi baru kalau bisa nebeng ortu," kata Hugh Farrow, anak muda usia 20 tahun dari Harlow. "Akhir pekan kalau gaul sama teman-teman, ramai-ramai pakai mobil salah satu dari mereka yang punya dan patungan beli bensin. Murmer, kan?"
Baru-baru ini Daily Express melaporkan studi yang dilakukan oleh Go Ultra Low, sebuah badan kampanye yang dibentuk oleh pemerintahan Inggris. Respondennya adalah 800 anak muda di rentang usia 14-17 tahun.
Hasilnya, rata-rata responden pengen punya mobil elektrik kalau nantinya sudah punya duit. Angka ini mencapai 81 persen dari keseluruhan responden. Sementara 29 persen responden menyatakan, punya kendaraan dan menyetir sampai sejauh 700 mil lebih juga penting.
"Sebagai calon pembeli kendaraan bermotor, generasi-generasi yang lebih muda ini punya kepedulian terhadap produk-produk ramah lingkungan," jelas Poppy Welch, ketua Go Ultra Low.
Harapannya, riset ini nggak cuma berhasil memotret kemauan generasi muda atas mobil ramah lingkungan serta kepedulian mereka terhadap isu lingkungan. Tetapi diimplementasikan dengan tersedianya produk-produk otomotif jenis ini, dengan harga terjangkau. Apalagi, penelitian tadi juga didukung oleh banyak pabrikan otomotif seperti Volkswagen, Toyota, Audi, BMW, Renault-Nissan.
Semoga mereka makin banyak memproduksi mobil ramah lingkungan dan ramah kantong.
