1. Ducati
Jika lo penggemar Ducati pasti tahu arti di balik huruf NCR. Inilah saatnya untuk pelajaran sejarah. NCR adalah akronim dari nama pendirinya, Rino Caracchi, Giorgio Nepoti dan Rizzi.
Trio itu meletakkan dasar bagi kesuksesan balap Ducati. Selama tahun 1970-an, Ducati tidak memiliki program balap sendiri sehingga mereka mempercayakan spesialis kinerja NCR terdekat dengan memasang marque mereka ke arena pacuan kuda.
Mungkin yang paling ikonik dari semuanya adalah Ducati 900 NCR yang dikendarai oleh Mike Hailwood selama Kejuaraan Dunia 1978 di Isle of Man.
Tahun lalu anggota yang tersisa dari trio NCR, Rino Caracchi meninggal. Untuk menghormati prestasinya yang luar biasa dan untuk memberi penghormatan kepada nama NCR, bengkel Italia Stile Italiano menciptakan motor yang sangat istimewa ini.
2. Honda CB750
Ada sekitar 2,5 juta motor di jalan Pakistan. Terdengar mengesankan sampai kita tahu populasi di sana lebih dari 210 juta dan sebagian besar motor itu adalah buatan Cina dan Jepang.
Modifikasi motor di sana hampir tidak ada karena bea impor pada motor adalah 50 persen dan ada pajak penjualan. Itu sudah cukup menjelaskan mengapa hanya ada sekitar selusin Honda CB750 di seluruh negeri.
Ini adalah salah satu CB750: Super Sport 1977 yang dimiliki oleh Haris Aziz dari Islamabad. Dan ini adalah motor yang untuk pertama kalinya muncul di engara terpadat keenam di dunia.
3. Yamaha XT500
Untuk mengatakan Yamaha XT500 adalah motor legendaris tentu terdengar meremehkan. Sebab, sudah lebih dari 40 tahun, itu masih jadi salah satu yang terbaik dalam sejarah sepeda motor.
Setelah memenangkan reli Paris Dakar tak lama setelah dirilis pada tahun 1976, mereka membuka jalan bagi motor enduro dan off-road di masa depan. Sebuah hal yang menarik membuat motor itu kini menjadi scrambler berkapasitas besar.
Jesper Johansen dari Slowbuilt di Copenhagen, Denmark, membangun XT dengan sentuhan retro klasik.
4. Moto Guzzi
Jika pernah ada cetak biru untuk cafe racer Moto Guzzi, ini dia. Modifikasi Kaffeemaschine ini memiliki sikap yang sempurna, tangki yang sempurna, dan mesin ikonik.
Builder Axel Budde telah menggoda kita dengan modifikasi berbasis Le Mans-nya selama tujuh tahun ini, dan kita tidak pernah bosan. Tampaknya selalu ada ide yang menginspirasi karya mereka.
"Motor ini adalah proyek bebas. Saya ingin membangun dalam gaya yang lebih modern, tetapi masih dengan daya tarik motor balap tahun 70an / 80an," kata Axel.
5. BMW R nineT
BMW R nineT Urban G/S enak banget sih dipakai buat basis modifikasi. Scrambler berpakaian serat karbon ini memadukan untuk modern dan gaya post-apocalyptic.
Motor ini berjuluk Thor, yang digarap oleh Anton Knutsson dari Injustice Customs. Ia memutuskan untuk menemukan kembali gaya klasik untuk dataran Swedia yang dingin dan lebih kotor.
Gagasan untuk R9T mulai berkecambah tahun lalu, ketika Anton melakukan perjalanan besar melintasi Pyrénées, melalui dari pegunungan Alpen dan kembali ke Swedia.
