MotoGP salah satu olahraga yang ekstrim. Memacu motor dengan kecepatan tinggi dapat menghasilkan resiko kecelakaan yang fatal. Banyak juga sepanjang pergelaran MotoGP memakan korban.

banner-ads

Coba deh liat di bawah ini. Tiga kecelakaan paling tragis dalam sejarah MotoGP yang bikin bulu kuduk lo berdiri!

 

Marco Simoncelli

 

Di tahun 2011, Simoncelli yang baru berusia 24 tahun mengalami kecelakaan tragis saat dirinya sedang menyeimbangkan motornya yang hampir jatuh.

Simoncelli terlalu miring sampai setara dengan aspal yang membuat tubuhnya terbentur dengan lawannya. Bahkan karena itu, helm yang dipakai Simoncelli sampai terlepas.

 

 

Shoya Tomizawa

 

Pria ini merupakan pebalap profesional asal Jepang yang mengikuti Moto2. Tomizawa juga banyak menorehkan berbagai prestasi gemilang. Namun, hal itu sirna saat umurnya masih menginjak 19 tahun karena kecelakaan tragis yang menimpanya.

Tomizawa yang berlaga di GP San Marino 2010 harus mengalami kecelakaan fatal dengan Scott Redding dan Alex de Angelis. Tomizawa terjatuh terlebih dahulu dan terlindas oleh motor milik Redding dan Alex.

 

 

Dajiro Kato

 

Kato memilih karier balapnya di dunia MotoGP. Kecelakaan ini enggak cuma membuat keluarga Kato sedih, namun juga seluruh penduduk Jepang. Soalnya, pada tahun 2003 nama Kato lagi naik daun. Dia berpeluang jadi juara dunia MotoGP pertama dari Jepang.

Saat kecelakaan terjadi, Kato masih hidup namun dengan kondisi yang sangat kritis. Dan akhirnya, nyawa Kato enggak berhasil diselamatkan dan membuat harapan penduduk Jepang sirna.