Ilija Spasojevic langsung moncer di laga Liga 1 perdananya menyandang status sebagai WNI. Spaso, sapaan akrabnya memang baru diambil sumpahnya setelah resmi jadi Indonesia pertengahan minggu ini.
Menjalani laga perdana sebagai WNI di lanjutan Liga 1 melawan Persela, striker Bhayangkara FC ini mencetak satu gol dari dua gol kemenangan Bhayangkara atas Persela yang cuma bisa membalas satu gol di Stadion Patriot.
Tentu, striker naturalisasi ini begitu bahagia ketika bisa mencetak gol perdananya sebagai warga negara Indonesia. Spaso yang sebelumnya bermain untuk Persib bahkan melakukan selebrasi kepada bendera Merah Putih sebagai tanda cintanya terhadap negeri ini.
Lahir di Yugoslavia, sempat membela Timnas Yugoslavia di kelompok umur U-19 dan U-17 kemudian dia membela Timnas Montenegro setelah sebelumnya juga menjajal timnas Serbia.
Tapi sejak tujuh tahun silam, eks pemain PSM Makassar ini memang sudah malang-melintang di Liga Indonesia. Ia pun cinta dengan Indonesia sampai menikahi wanita asli Bugis dan menetap di sini.
Target lainnya tentu Spaso ingin bisa dipanggil timnas Garuda seperti yang pernah dirasakan Cristian Gonzalez, striker naturalisasi dari Uruguay ataupun Sergio Van Dijk yang berdarah Belanda.
"Seluruh hidup saya selalu berhubungan dengan Indonesia. Saya sudah tujuh tahun tinggal di sini, empat tahun menikah dengan istri asal Indonesia, dua anak saya lahir di sini. Tidak banyak perbedaan dengan orang Indonesia yang lain," kata Spasojevic yang pernah bermain di Liga Malaysia.
Jika bisa terus subur di Bhayangkara yang timnya juga lagi tampil oke, panggilan Luis Milla sih tinggal menunggu waktu.