Bolanews.com --- Pereli internasional Subhan Aksa sebenarnya sangat akrab dengan lintasan gravel karena umumnya reli mobil di Indonesia pun berlangsung di lintasan tanah. Tapi, ia masih sedikit kagok ketika RACC Rally de Espana mulai memasuki rute gravel pada hari terakhir, Minggu (27/10). Pada sesi itu terhampar 6 SS (Special Stages) terakhir, yakni SS 10 sampai 15. Semuanya gravel, kecuali Terra Alpa 1 dan 2 yang campuran tanah dan aspal. Lokasi itu dipakai untuk dua SS, 12 dan 15. Driver BFRT (Bosowa Fastron Rally Team) itu memulai balapan dari posisi 5 Besar WRC2 dan 19 Besar kejuaraan umum dari hasil sembilan SS awal yang semuanya di lintasan aspal. Peralihan ke lintasan tanah menjadi isu tersendiri karena gumpalan debu yang sangat tebal dan berpotensi mengganggu pereli yang start berikutnya. Gara-gara itubanner-ads