Tapi kalau dengar penjelasannya, mungkin lo bakal paham. Jadi awalnya, Valentino Rossi berbincang dengan pembalap yang disapa Pecco itu.
Baca Juga: Dendam Rossi di Podium Luca Marini
Saran itu dikasih sebelum Pecco jadi juara di MotoGP Spanyol 2023. Apalagi momen itu seperti penebusannya setelah jatuh di MotoGP Argentina dan Austin.
Rossi kemudian memberikan wejangannya. Dia bilang kalau sudah di depan dan terpaut jarak dengan rider lain, sebaiknya tidak perlu putar gas maksimal.
Pecco hanya perlu fokus. Rossi berharap dia gak ngelakuin kesalahan apapun yang bisa bikin fatal dan kerugian.
"Saya mencoba menjelaskan kepadanya apa yang saya pikirkan, karena saya pikir dia salah. Sulit, karena ketika Anda berada di depan dan jatuh, sulit untuk diatasi," ungkap Rossi.
"Maaf, tapi saya melihatnya dengan baik, saya mengatakan kepadanya bahwa dia hanya perlu sedikit lebih lambat (santai) tanpa membuat kesalahan, karena itu sudah cukup," jelas dia.
Saran itu sangat brilian. Bagnaia sekarang memimpin klasemen MotoGP 2023 menggeser Marco Bezzecchi.
Rider Ducati itu dijagokan Rossi sebagai juara dunia musim ini.
"Pecco sangat kuat. Dia orang yang memiliki sesuatu yang lebih untuk mengendarai Ducati. Tapi kesalahannya, di Argentina, kondisinya berada pada batasnya. Tapi di Austin, dia mencoba mendorong lebih banyak dan dia kehilangan bagian depan," jelas Rossi.
"Pokoknya, kejuaraan ini masih sangat panjang. Dia memiliki potensi. Dia perlu berkonsentrasi dan sedikit lebih lambat, tanpa kesalahan," ujar Rossi.
Untuk informasi update seputar MotoGP 2023 follow akun sosial media Bold Riders!
