Kalau melihat performa Manchester United musim ini, rasanya semua orang gak bakal ragu buat bilang bahwa klub ini sedang bermasalah. Sempat tampil meyakinkan di dua pertandingan awal Liga Champions, Manchester United kini malah tersingkir dan menduduki posisi 3 di klasemen grup H.
Beberapa pertandingan di Liga Inggris juga mereka jalani dengan bikin para pendukung was-was. Gimana enggak Bro? Di enam pertandingan tandang, Manchester United emang menang semuanya, tapi di keenam pertandingan tersebut juga mereka harus kebobolan lebih dulu.
Laga yang ditunggu-tunggu, derby Manchester pun berakhir imbang dengan skor 0-0. Hampir semua yang menonton mengatakan pertandingan tersebut membosankan. Terlebih Roy Keane, seorang pengamat sepak bola untuk Sky Sports dan juga legenda klub tersebut. Keane mencecar mantan klubnya tersebut pasca pertandingan derby.
Menurutnya ada lima orang pemain yang bermasalah dan benar-benar jadi sumber buruknya permainan Manchester United.
Kelima pemain tersebut adalah mereka yang berada langsung di garis pertahanan: David De Gea, Harry Maguire, Victor Lindelof, Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka.
Menurut Keane, kelima pemain tersebut bikin semua orang yang menyaksikan Manchester United tidak yakin apakah tim mereka bakal bisa memenangkan pertandingan atau tidak.
"Anda tidak tahu apa yang bisa didapatkan dari Manchester United sekarang. Itu bukan pertanda baik, saat anda merasa tidak yakin apa yang bisa didapatkan dari tim. Bisakah anda mempercayai tim ini? Jawabannya tidak." ujar sang mantan kapten.
Kalau diperhatikan sih Bro, emang belakangan ini masalah MU ada di lini bertahan. Sebagus apapun kiper yang dipasang di bawah mistar gawang, jika para bek yang berada di depannya tidak bisa menjalankan tugas dengan baik, maka hal tersebut akan percuma. Bahkan David De Gea yang sebenarnya salah satu kiper terbaik di Premier League kelihatan buruk akibat pertahanan setan merah yang juga buruk.
Roy Keane menambahkan bahwa dirinya merasa kecewa melihat pertandingan tersebut. Menurutnya derby Manchester yang lalu tidak mencerminkan sebuah pertandingan derby. Para pemain saling tersenyum dan terlihat akrab, tidak terlihat aroma rivalitas yang sengit, menurutnya.
Baca Juga: Poin Berharga Gresini Racing di Mugello, Marc Marquez MotoGP