Usai Juventus mendulang tiga poin dari lawatannya melawan Ferencvaros di ajang UCL, Andrea Pirlo melancarkan kritik untuk pemain tengahnya.
Sasaran allenatore kali ini adalah Arthur Melo yang dibeli dari hasil barter tukar-tambah dengan Miralem Pjanic.
Menurutnya, Melo yang sebenarnya punya kapasitas bagus sebagai otak serangan justru terlihat kaku dan tak punya visi yang bagus.
Padahal posisi pemain Brasil itu adalah gelandang pemikir yang seharusnya menciptakan peluang bagi pemain lain.
"Dia cukup berpikir dingin hari ini, menjaga bola serta mencoba menemukan operan langsung saat seharusnya bola dibuat melebar dan mencoba merenggangkan barisan pertahanan Ferencvaros," bebernya pada Sky Sports.
"Sudah semestinya dia bisa membuka permainan untuk menciptakan situasi satu lawan satu. Kalau bola bergerak terlalu lambat, itu membuat mereka kembali ke posisinya semula, Arthur tidak memiliki banyak visi sekarang, tapi dia sedang berkembang," paparnya.
Wah, kalimat sang pelatih jadi tanda tersendiri nggak ya?