Chief Executive Officer Ducati, Claudio Domenicali menyesal tak dapat memberi paket yang mampu memaksimalkan bakat Jorge Lorenzo. Ducati melakukan perjudian dengan merekrut Lorenzo pada awal 2017.
Lorenzo hanya mampu naik podium tiga kali pada musim 2017. Sementara musim ini, ia duduk di peringkat ke-14 untuk sementara.
“Lorenzo adalah pembalap hebat yang belum tahu bagaimana cara mengekstrak potensi motor kami,” ujarnya.
Desmosedici disebutnya memiliki kekuatan yang begitu besar. Namun ia juga tak mau tutup mata mengenai kelemahan yang terdapat pada andalannya itu.
"Teknisi kami pun tidak bisa memaksimalkan talentanya, itu membuat kami merasa kecewa," ungkapnya.
Pernyataan tersebut dikaitkan dengan masa depan Lorenzo. Ketika disinggung siapa pembalap yang akan mendampingi Andrea Dovizioso, ia mengisyaratkan Petrucci sebagai sosok yang tepat.
“Ia akan menjadi pembalap yang sedang kami bicarakan, dan akan membuat tim bekerja dengan cara yang selaras dan seimbang. Dovizioso jelas akan menjadi pembalap utama kami,” tukasnya.