Sebelum beli keranjang sepeda, entah itu buat gaya doang atau memang lo pakai untuk membawa barang, ada beberapa hal yang harus lo perhatikan. Karena memang nggak semua keranjang cocok untuk beberapa jenis sepeda.banner-ads

Pertama yang harus lo perhatikan adalah jenis bahan si keranjang itu sendiri. Kalau lo mau sepeda terlihat lebih cantik ada keranjang anyaman yang biasanya berwarna cokelat.



Bahan ini biasanya lebih aman untuk membawa barang kecil karena bagian bawahnya jauh lebih rapat dari yang lain. Tapi kelemahannya, anyaman bisa mudah rusak kalau membawa beban yang berat.

Selain itu, ada juga beberapa bahan lain untuk keranjang, seperti metal, stainless steel, kain dan plastik. Semua bahan itu pasti punya kekurangan dan kelebihan sendiri-sendiri.

Selain bahan, lo juga harus perhatikan dimensi keranjangnya. Jangan sampai lo pakai sepeda dengan ukuran mini tapi keranjang yang menempel terlalu besar.

Keranjang sepeda biasanya ada di ukuran panjang 30-an cm dengan lebar 25 cm. Dimensi ini cocok nih buat sepeda berukuran 24 sampai 26 inci.



Biar estetika lebih terjaga, jangan lupa pilih warna yang pas dengan frame sepeda. Kalau keranjang anyaman biasanya berwarna cokelat, yang lainnya punya variasi warna lebih banyak, seperti hitam, chrome, sampai beberapa warna lain untuk bahan plastik.

Di Indonesia, ada banyak brand yang menawarkan keranjang sepeda dengan kualitas oke. Tapi nggak semuanya yang berasal brand besar pasti bagus, lo juga bisa cek di media sosial dan market place karena banyak brand lokal yang punya kualitas baik.

Terakhir, kalau sudah membeli keranjang, jangan lupa merawatnya. Yang harus lo perhatikan adalah jangan membawa beban yang terlalu berat. Keranjang bisa penyok bahkan rusak.



Kalau lo memilih bahan kayu, sebaiknya dilapisi dengan pernis agar tahan dengan air. Pernis juga bisa melindungi keranjang sepeda dari jamur.

Untuk keranjang sepeda berbahan metal atau stainless steel juga harus rajin dibersihkan agar tidak timbul karat.