Maverick Vinales tampaknya benar-benar kecewa usai menjalani pekan balap yang buruk di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Kini rider Movistar Yamaha itu tertinggal 41 poin dari Marc Marquez dan 30 poin dari Andrea Dovizioso.
Pada beberapa balapan terakhir, Vinales mengaku berjuang untuk meraih gelar. Tapi kini Top Gun mulai yakin gelar dunia mustahil diraih.
"Saya merasa gelar dunia mulai melayang dari tangan saya. Tentu, tiap kali saya turun lintasan dan saya di posisi 10, sementara Marc dan Dovi di depan," ujarnya.
Rider Spanyol itu mengaku sudah melakukan segalanya. Ia melakukan perubahan pada area motor meski minim pengaruhnya.
Justru yang membuatnya lebih jengkel lagi ketika dirinya dan rekannya, Valentino Rossi yang sama-sama diasapi oleh debutan tim satelit Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco.
"Anda saja merasa aneh melihatnya. Bayangkan saja apa yang saya rasakan. Saya lebih memilih tak memikirkannya," tuturnya.
"Rasanya sulit mengira-ngira apa yang sedang terjadi. Motor ini sudah berevolusi, tapi masalahnya tetap ada. Tapi saya tahu para engineer di Jepang dan tim saya telah berusaha sebaik mungkin, jadi saya tak bisa mengatakan apa-apa lagi pada mereka".