Perusahaan operator Movistar belum juga berbicara kontrak dengan Yamaha. Padahal kerjasama mereka akan berakhir pada akhir tahun ini.
Tak cuma dengan Yamaha, Movistar juga akan habis kontrak sebagai pemegang hak siar MotoGP. Namun sama saja, tanda perpanjangan kontrak itu belum terlihat.
Dilansir GP One, Movistar ingin terlebih dahulu bernegosiasi dengan Dorna untuk kontrak hak siar. Kerjasama mereka sejauh ini tampaknya memang tidak terlalu sukses.
Presentase memperlihatkan penonton turun di luar ekspektasi. Selain itu, prestasi tim Yamaha juga belakangan ini tengah menurun.
Kedua faktor tersebut bisa jadi pertimbangan kuat bagi Movistar untuk lepas dari tim Yamaha pabrikan. Ada kabar, Direktur Manajer Yamaha, Lin Jarvis, telah menyiapkan rencana cadangan jika negosiasi dengan Movistar menemui jalan buntu.
Mereka punya satu alternatif untuk sponsor utama adalah Monster Energy. Produsen minuman berenergi itu lepas dari Tech3 usai tim asal Perancis tersebut bekerjasama dengan KTM sebagai pemasok mesin.
KTM sendiri sangat terikat kuat dengan rival Monster yaitu Red Bull. Monster sendiri sudah mempertimbangkan diri untuk menjadi sponsor Suzuki.
Hal serupa juga dialami oleh tim Sky VR46. Sky juga belum memperpanjang kontraknya dengan Dorna.