Tapi apa lo tahu bensin yang dipakai buat motor-motor di MotoGP?
Motor di MotoGP itu memakai bensin yang dalam proses produksinya di kilang minyak tidak ditambahkan senyawa timbal sebagai bahan peningkat angka oktan atau yang lebih dikenal sebagai bensin tanpa timbal, mulai dari RON 95 sampai RON 102. Rentang angka RON itu dikasih sama penyelenggara dan dipilih sendiri sama tim.
Baca Juga: Kerja Keras Alex Marquez Agar Bersaing di MotoGP 2023
Tim juga bebas buat milih pemasok bahan bakarnya sendiri. Yang penting bensin itu spesifikasi Federation Internationale de Motocyclisme (FIM).
Contohnya, Honda itu biasanya menggunakan Repsol, Aprilia pakai Castrol dan Ducati menggunakan Shell. Satu tangki BBM motor MotoGP didesain mampu menampung 22 liter bahan bakar. Harga per liter bensin yang dipakai bisa mencapai Rp 129 ribu lho! Selain itu bensin itu juga dites secara berkala. Pemasok harus menyiapkan sampel 10 liter bensin yang bakal dipakai sepuluh hari sebelum balapan.
Tim cuma boleh memasukkan bensin ke dalam motor sebelum balapan dimulai. Mereka gak boleh menambahkan atau mengurangi bahan bakar saat balapan berlangsung, kecuali balapan diulang.
Tapi aturan itu bakal berubah. Mulai 2024, FIM memutuskan bahan bakar yang dipakai di MotoGP minimal 40 persen harus berasal dari sumber non fosil.
FIM menargetkan pada tahun 2027 bahan bakar MotoGP harus 100 persen berasal dari non fosil atau jenis bensin yang diproduksi dari sumber energi yang bukan fosil, seperti biomassa atau energi terbarukan.
Untuk informasi update seputar MotoGP dan dunia motor follow sosial media Bold Riders!