Pembalap Repsol Honda itu telah pindah ke posisi keempat dalam daftar gelar dunia sepanjang masa. Marquez meraih gelar keenam di MotoGP, untuk mengungguli John Surtees dan Phil Reed.
Valentino Rossi, Mike Hailwood dan Carlo Ubbiali semuanya mendapat sembilan gelar, Angel Nieto (13 gelar) dan Agostini (15 gelar) di depannya.
Tapi Agostini meraih gelar itu di era di mana pembalap bersaing di beberapa kelas. Agostini mengklaim gelar di kelas 350cc dan 500cc di musim yang sama antara 1968 dan 1972. Melihat hal tersebut, Marquez merasa catatan gelar Agostini bukanlah sesuatu yang bisa jadi target.
“Saya tidak suka kata mustahil, saya tidak akan pernah mengatakannya, tapi itu hampir mustahil," kata Marquez.
“Itu berarti memenangkan dua kali lipat dari apa yang telah saya raih sejauh ini. Saya tidak pernah terobsesi dengan nomor atau nama. Saya hanya menikmati hasrat saya untuk balap. Saya merasa sangat beruntung bahwa itu adalah pekerjaan saya, di mana saya mencoba melakukan yang terbaik."
Menurutnya kini era MotoGP yang punya kesetaraan mekanik. Era saat ini adalah yang terbaik yang pernah ada.
“Saya mengatakan ini karena ada empat pabrikan yang mampu memenangkan balapan dan berjuang untuk kejuaraan dunia. Ini berarti bahwa setidaknya ada delapan motor dengan peluang memenangkan balapan, dan itu adalah sesuatu yang tidak terjadi sebelumnya."
"Anda harus tahu cara menemukan kembali diri Anda, belajar dari para veteran seperti Valentino, Jorge atau Dovi dan juga dari para pembalap muda, seperti Fabio atau Vinales."
Menurut lo sendiri, Marquez bakal bisa nyusul Giacomo Agostini gak, Bro?
Langsung aja gabung jadi member lazone.id! lo bisa dapetin hadiah keren tiap bulan dengan cara kumpulin poin sebanyak-banyaknya di mypoints lazone.id!
.jpg)
.jpg)
.jpg)
.jpg)
