Jorge Lorenzo menyebut motor bukanlah penentu menjadi juara dunia. Hal tersebut berubah sejak ECU bagi setiap motor menggunakan satu merek saja.
"Sejak ECU hanya menggunakan satu merek, tak ada lagi pabrikan yang mendominasi, tak seperti di Formula 1. Saat ini sulit mendominasi di teknis motor," kata Lorenzo.
Sejak saat itu, pembalap menjadi pemegang peranan penting untuk jadi juara dunia. Tak cuma gaya membalapnya saja.
Persaingan di MotoGP memang lebih kompetitif dalam setiap seri. Meskipun Marc Marquez mendominasi dalam perburuan gelar juara dunia, banyak rider baru yang bisa berada dalam perburuan.
Lorenzo mengalami kesulitan selama dua tahun bersama Ducati. X-Fuera hanya meraih tiga kemenangan dari 32 balapan dengan Ducati. Ia pun memutuskan untuk pindah ke Repsol Honda mulai musim depan.
"Pembalap saat ini memegang peranan penting, bukan saja gaya membalapnya," imbuhnya.