Bahkan gara-gara itu, KTM disebut ada main dengan Michelin.
"Mengenai ban, sama untuk semua orang dan kami mendapatkan senyawa yang sama dengan pabrikan lain," kata Pol Espargaro.
"Persis sama seperti di masa lalu ketika mereka lebih cepat dari kita."
KTM dan Aprilia diizinkan melakukan pengujian pribadi ekstra sebagai bagian dari paket Konsesi MotoGP.
"Kami memiliki konsesi, kami diizinkan untuk menguji dan kami mengambil untung darinya. Aprilia juga memiliki konsesi itu dan mereka tidak menggunakannya. Jadi apa yang kami miliki, kami gunakan. Aturannya ada," kata Espargaro.
Pembalap Spanyol itu juga merasa bahwa pengendara KTM tidak mendapat pujian yang layak mereka di tengah pembicaraan tentang RC16. Padahal, menurutnya para rider KTM juga berjuang keras selain perubahan pada motor.
"Motor kami luar biasa, tetapi lucu mendengar semua hal ini. Mungkin para rider juga bukan? Artinya kami juga melakukan pekerjaan dengan baik," kata Espargaro.
"Jika hanya motornya maka Yamaha menang bukan Quartararo, Honda bukan Marquez. Ketika orang lain menang, itu karena mereka sangat bagus dan sangat cepat dan saat itu KTM maka motornya sangat bagus! Lucu."
Espargaro kembali menegaskan bahwa belum ada langkah besar yang dilakukan RC16 untuk tahun 2020.
"Di pramusim kami membuat beberapa perubahan tetapi tidak satu pun di mana kami berkata 'wow!' Kami banyak bekerja pada elektronik dan yang pasti kami memiliki mesin yang sedikit lebih cepat dari tahun lalu, sasis yang kami cari konsistensinya, tapi tidak ada yang benar-benar gila."
