Khabib membeberkan beberapa kejanggalan pada kejadian pelemparan bus yang ditumpangi doi dan petarung UFC lainnya oleh The Notorious.
Diminta untuk Datang Sendiri
Normalnya, seorang petarung UFC kelas dunia seperti Khabib jarang banget cabut ke konferensi pers UFC sendirian. Setidaknya doi datang bersama timnya. Tapi, pada hari McGregor melakukan pelemparan ke busnya, Khabib diminta oleh pihak UFC untuk datang sendirian dalam acara konferensi pers.
Bus masuk lagi ke dalam
Khabib meminta orang-orang melihat rekaman CCTV yang merekam perusakan bus tersebut. Soalnya, ada kejanggalan dimana bus yang sebenarnya hampir keluar, tiba-tiba mundur dan masuk lagi.
"Kalau kalian mengendarai bus dan melihat ada orang-orang mengamuk, seharusnya segera bergegas pergi. Tapi ini malah berhenti dan mundur lagi," kata Khabib.
Banyak Orang Membawa Kamera
Khabib merasa aneh dengan sikap McGregor yang cukup brutal dan rasis ke doi. Padahal, sebelum kejadian itu hubungan doi sama McGregor baik-baik aja, bahkan saling memuji satu sama lain lewat Twitter.
McGregor terbang jauh-jauh dari Irlandia ke New York hanya untuk melempar kaca bus yang ditumpangi Khabib. Anehnya, doi datang datang bersama sejumlah kru lengkap dengan kamera dan mikrofon.
Tahu Posisi Bus
Selain itu, Khabib juga bingung kenapa McGregor bisa tau lokasi bus yang ditumpanginya dan menemukannya, padahal saat itu doi berada di sebuah gelanggang olahraga besar.
Nggak Diusir
Khabib juga heran mengapa pihak UFC enggak curiga dengan kedatangan McGregor bersama krunya padahal doi nggak diundang.
"Mereka (UFC) harusnya tahu kalau ada orang enggak diundang mencoba menerobos masuk. Bukannya diusir, eh malah diantar ke bus kami. Semua mengira aku bodoh karena cuma seorang petarung, tapi aku ini bersekolah dan memiliki otak," kata Khabib.