Johann Zarco telah mengungkapkan instruksi bos Honda sebelum debut MotoGP bersama tim LCR. Pembalap Prancis itu menunjukkan penampilan yang kuat di Phillip Island.
Zarco meminta maaf kepada bos tim Repsol Honda, Alberto Puig, karena sudah sejauh ini. Tetapi menurutnya, Puig meyakinkan bahwa dia cukup puas dengan penampilannya.
"Saya berterima kasih atas kesempatan ini, pertama-tama. Honda memberi tahu saya, tidak ada ilusi tentang masa depan, ikut lomba ini dan nikmati. Dan saya, mengikuti lomba ini bahkan memeriksa opsi untuk masa depan saya, berbicara dengan tim lain di Moto2. Kenapa tidak?" katanya.
“Dan seperti yang saya katakan, memang benar bahwa di sini saya harus mempelajari kembali banyak hal sehingga rasanya akan terlalu mudah jika saya bisa bertarung dengan Cal Crutchlow di balapan pertama. Jadi terima kasih padanya, karena bagi saya, saya merasa itu tidak baik, dan jika mereka cukup puas dengan pekerjaannya, itu positif untuk saya."
Zarco lantas ditanya soal Jorge Lorenzo yang finis 39 detik di belakang dirinya. Tapi jawaban Zarco tak memuaskan menilai Lorenzo.
"Tidak, Anda perlu memiliki ego," katanya.
Zarco finis di tempat ketiga belas, sementara Lorenzo keenam belas. Berbeda dengan Crutchlow yang jadi runner up dalam balapan itu.