Rider asal Italia itu absen sejak operasi lutut kiri untuk memperbaiki kerusakan ligamen sejak Juni. Kini ia akan berada di tim pabrikan hingga akhir 2023.
Dengan demikian, Morbidelli adalah pengganti resmi Maverick Vinales, yang berpisah dari tim setelah Austria dan kini bergabung Aprilia.
Baca Juga: Menanti Debut Dixon, Calon Pengganti Morbidelli
"Pertama-tama, kami ingin berterima kasih kepada Petronas Yamaha SRT karena mengizinkan Franky mewujudkan mimpinya dan membiarkannya naik ke tim pabrikan lebih cepat dari jadwal," kata direktur pelaksana Yamaha Racing Lin Jarvis.
“Kami telah mengunci rencana kami untuk 2022 dan 2023, dengan Franky menerima dukungan penuh. Kami yakin pembalap yang terampil, tenang, dan berpengalaman seperti Franky akan memperkuat Tim Yamaha Factory Racing MotoGP dan akan menikmati kesuksesan besar di masa depan.”
Morbidelli bergabung kembali dengan mantan rekan setimnya di Petronas, Fabio Quartararo. Saat ini, Quartararo memimpin klasemen kejuaraan dunia dengan 53 poin.
“Saya sangat senang menghadapi akhir pekan ini dan babak baru yang sangat dinantikan dengan tim Yamaha. Saya sudah berusaha untuk pulih untuk tahap akhir kejuaraan ini. Saya ingin membuat comeback di trek yang saya kenal baik dan memiliki kenangan indah, seperti Misano," kata Morbidelli.
Sementara Morbidelli pindah ke tim pabrikan, Petronas SRT kini diperkuat oleh Andrea Dovizioso. Ia bakal berduet dengan Valentino Rossi di sisa musim ini.
Morbidelli datang ke MotoGP 2021 sebagai runner-up musim lalu. Berikut faktanya:
1. Jebolan VR46
Morbidelli merupakan murid Valentino Rossi yang jadi rider MotoGP musim ini bersama Pecco Bagnaia dan Luca Marini. Ia lahir di Roma, kemudian pindah ke Tavullia saat usianya 10 tahun.
Keluarga Morbidelli dan Rossi berteman dekat. Sampai akhirnya, ia masuk Academy VR46.
2. Juara Moto2
Morbidelli bergabung dengan tim Italia. Ia membalap di Kejuaraan Eropa Superstock 600 dengan motor Kawasaki pada 2013. Italtrans kemudian merekrutnya untuk kejuaraan Moto2.
Morbidelli juga jadi salah satu rider yang tak pernah membalap di Moto3. Morbidelli kemudian menjuarai Moto2 2017 dengan delapan kemenangan dari total 12 podium.
3. Naik Ke MotoGP
Morbidelli naik ke MotoGP pada 2018. Pertama dalam kariernya di kelas premier ia membalap di Marc VDS Honda.
Namun balapan sulit terus dialami Morbidelli bersama tim tersebut. Ia bahkan finish di posisi 15 dalam papan klasemen dengan raihan 50 poin.
Satu musim bersama Marc VDS, Morbidelli pindah ke Petronas SRT Yamaha. Ia sukses setelah masuk 10 besar di musim perdananya. Bahkan musim lalu, ia menjadi runner-up gelar.
Morbidelli yang kini masih berusia 26 tahun, memperlihatkan potensi besar. Meski musim ini ia mengeluhkan motor yang terlalu tua dan juga masalah pada cederanya.
