Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci berjuang untuk menyembunyikan kekecewaan mereka pada akhir tes MotoGP 2020 di Sepang.
Pasangan ini berada di peringkat keenam (Petrucci) dan 14 (Dovizioso). Tetapi kekhawatiran terbesar mereka adalah kecepatan balapan.
Keduanya merasa ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dalam hal beradaptasi dengan ban belakang Michelin spec 2020. Dovizioso mengatakan pada hari kedua bahwa ia tidak akan terkejut dengan cengkeraman ban saat menikung.
"Saya pikir apa yang bisa kita lihat dari tes adalah Maverick benar-benar kuat dalam simulasi, Rins benar-benar nyaman. Dan kita tidak sejauh itu. Jadi ini bagus," kata Dovizioso.
"Kami melakukan lap terbaik kami dengan ban keras, seperti Jack. Tapi tetap saja kepercayaannya tidak begitu baik."
Dovizioso memang tak menutup masalah terjadi pada perubahan ban belakang. Terlebih ia juga tengah mengalami cedera di bagian lehernya usai terjatuh.
"Pertama itu untuk beradaptasi dengan perubahan. Perubahan itu tidak mudah. Itu adalah poin pertama. Kedua, pada sudut maksimum Anda tidak memiliki banyak pegangan. Tapi di daerah traksi, Anda memiliki banyak pegangan. Ketika Anda masuk ke sudut, bagian belakang mendorong dengan cara yang berbeda dibandingkan tahun lalu."