MotoGP San Marino adalah balapan sulit bagi Ducati. Sebuah hal yang bisa jadi bencana jika Andrea Dovizioso tak membuat sesuatu untuk balapan selanjutnya.
Dovizioso hanya finis di posisi keenam, sementara rival terkuatnya jadi juara di sana. Marc Marquez pun kini sudah tak jadi fokus utama Dovizioso.
Ada masalah yang membuatnya kesulitan menyeimbangkan motor. Terutama yang berkaitan dengan cengkraman di sudut ekstrem.
"Jangan menghindarinya karena itu tidak mungkin. Katakan saja aku mencoba mengendalikannya," kata Dovi.
Sepertinya Ducati sedikit ketinggalan dalam hal pengembangan. Benarkah itu?
"Tidak juga. Mereka bekerja keras di Borgo Panigale, tetapi tidak mudah untuk membawa potongan-potongan baru, untuk meningkatkan motor lebih lanjut. Sepertinya Suzuki telah banyak meningkat tetapi itu karena ada celah untuk diisi. Evolusi sekarang didorong ke ujung batas," tuturnya.
Pada akhir musim, Dovizioso berharap bisa langsung bekerja dengan Desmosedici untuk musim depan.
"Saya harap begitu. Saya tidak punya masalah melakukan pekerjaan semacam ini, dan saya akan senang memiliki sesuatu yang baru, karena kita sedang melihat siapa yang ada di belakang kita di klasemen, bukan siapa yang kita miliki di depan kita. Aku bahkan tidak melihat Marquez lagi. Tidak ada gunanya memikirkan mengisi celah dengan Marc jika kita muncul di belakang di setiap balapan," tukasnya.