Bolanews.com --- Christopher Horner (RadioShack-Leopard) mengukir sejarah setelah menjadi juara Vuelta a Espana 2013 di usia 41 tahun. Ia menjadi pebalap tertua yang memenangi lomba balap sepeda kategori Grand Tour.
Horner lebih tua lima tahun dari Firmin Lambot (Belgia) saat memenangi Tour de France 1922. Pebalap AS itu juga menjadi pebalap tertua yang memenangi Vuelta. Ia lebih tua delapan tahun dari Tony Rominger (Swiss) saat meraih gelar juara pada 1994.
Horner mengalahkan Vincenzo Nibali (Astana) dengan selisih waktu 37 detik. Alejandro Valverde (Movistar) menempati posisi ketiga, terpaut 1 menit 36 detik dengan Horner.
Michael Matthews (Orica-GreenEdge) menjadi juara etape terakhir, Minggu (15/9). Pebalap Australia berusia 22 tahun itu memenangi adu sprint dengan Tyler Farrar (Garmin-Sharp) dan Nikias Arndt (Argos-Shimano) di Madrid.
"Saya tahu betapa sulitnya memenangi Vuelta. Saya harus menghadapi pebalap yang jauh lebih muda dan bertalenta seperti Nibali, Valverde, dan Joaquim Rodriguez. Mereka juga tampil hebat jadi bagi saya momen legendaris ini mungkin sulit terulang," kata Horner kepada BBC.
"Saya tahu saya juga menjadi orang Amerika Utara pertama yang memenangi Vuelta dan itu membuat saya semakin bangga. Di atas segalanya, saya tak akan bisa meraih ini semua tanpa dukungan rekan-rekan setim," ujar Horner.
Daftar pemenang Vuelta dalam lima tahun terakhir
2013: Christopher Horner (AS)
2012: Alberto Contador (Spanyol)
2011: Juan Jose Cobo (Spanyol)
2010: Vincenzo Nibali (Italia)
2009: Alejandro Valverde (Spanyol)