Pendukung adalah sihir yang nyata di dunia bulutangkis. Begitu halnya yang dirasakan Carolina Marin selama gelaran Total BWF World Championship 2015 di Istora Senayan, Jakarta.

banner-ads

Dalam beberapa pertandingan, Marin mencuri perhatian pendukung Indonesia. Entah kenapa ia mempesona sehingga membuatnya merasa bertarung di negeri sendiri.

Marin juga mengakui hal itu. Bahkan, berbekal google translate, Marin khusus mengucapkan, "Terimakasih semua di sini" kepada para pendukungnya.

Wakil Spanyol itu menjadi juara dunia untuk kedua kalinya. Ia mengalahkan wakil India, ‎Saina Nehwal dengan skor 21-16 dan 21-19.

Katanya pendukung yang berada di Istora sama riuhnya seperti ketika ia meraih title pertamanya di Denmark. Hal itu juga diakuinya sebagai faktor non teknis yang membuat cewek 22 tahun tersebut mampu menjadi juara dunia.