Sehari setelah final balapan MotoGP 2020 di Portimao, Aprilia berada di trek Jerez untuk uji coba. Mereka langsung tancap gas dengan versi pertama RS-GP 2021.
Meskipun tidak ada tes resmi pasca-musim MotoGP, status Aprilia sebagai satu-satunya pabrikan yang tersisa yang masih memenuhi syarat untuk mendapatkan konsesi teknis membuat pembalap Aleix Espargaro dapat mengambil bagian.
Ketika Espargaro dalam perjalanan dari Portugal ke Spanyol pada hari Senin, pembalap tes Bradley Smith ternyata melakukan putaran pertama dengan motor 2021.
Keduanya melanjutkan pengujian pada hari Selasa bersama Lorenzo Savadori. Sebelum cuaca diperkirakan hujan.
Sebagai tes pribadi yang diadakan di balik pintu tertutup, tidak ada waktu putaran yang dirilis yang bisa diraih motor baru tersebut.
Namun, Aprilia mengkonfirmasi kepada Crash.net bahwa pembaruan tersebut mencakup sasis baru, swingarm serat karbon baru, dan mesin baru.
Para rider melaporkan sensasi yang baik dari pembaruan sasis dan swingarm serta kesan pertama yang positif dari mesin yang diperbarui. Mesin itu merupakan evolusi pertama sehingga tidak digunakan dalam spesifikasi tenaga penuh.
Secara keseluruhan, mereka menyebut itu sebagai awal yang baik untuk motor 2021. Tentu saja karena dalam uji coba tersebut, mereka tanpa masalah.
Meskipun ada harapan besar agar RS-GP baru tahun ini menembus lima besar MotoGP untuk pertama kalinya, motor ini akhirnya menempati posisi kedelapan. Salah satu masalahnya adalah kurangnya akselerasi.
Smith menggantikan Andrea Iannone untuk dua belas putaran pembukaan musim ini sebelum diserahkan ke Savadori. Keduanya telah dipertahankan oleh Aprilia untuk tahun depan, dengan keputusan siapa di antara mereka yang mendapat kursi balapan 2021 bersama Espargaro akan dibuat setelah pengujian pramusim.
Tes resmi pertama tahun 2021 dijadwalkan di Sepang pada bulan Februari.