Dari beberapa tahun terakhir, Ducati bisa dibilang mendominasi MotoGP. Di tes pramusim yang digelar di Sepang 12 Februari aja motor Desmosedici juga mencuri perhatian.
Baca Juga: Aprilia SR-GT 200, Rintangan Honda ADV
Pada hari pertama Marco Bezzecchi (Mooney VR46) keluar sebagai pembalap dengan catatan waktu tercepat.
Di hari kedua dan ketiga juga gak jauh berbeda, Jorge Martin (Pramac Racing) dan Luca Marini (Mooney VR46) menjadi yang tercepat.
Nah, di lima besar pembalap tercepat, cuma Maveric Vinales (Aprilia Racing) yang gak pakai motor Ducati. Ini ancaman serius buat pabrikan lainnya.
"Ducati datang ke musim ini dengan keuntungan besar dan mereka terus melakukannya saat ini," ucap Huewen.
"Akan tetapi Aprilia, kalian harus berhati-hati dengan pabrikan itu."
Aprilia juga sudah bersinar sejak akhir tahun lalu. Apalagi pabrikan ini juga disebut menyimpan satu motor andalan yang bisa jadi lebih baik performanya.
"Ini bakal sangat, sangat menarik," kata Huewen.
Penilaian itu memang gak sembarangan. Buat hal inovasi paket aerodinamika, Aprilia adalah yang terbaik tahun ini. Padahal biasanya gelar itu dipegang Ducati.
"Ini pertama kalinya saya tahu Ducati mengikuti orang lain. Mereka meniru Aprilia," ucap Huewen.
Tapi hasil yang bagus di awal itu gak selamanya baik. Apalagi Maverick Vinales hampir setiap tahun selalu ada di tiga besar pembalap tercepat saat tes pramusim. Tapi ujungnya?
