Alex Rins meninggalkan GP Portimao dengan tangan kosong. Tetapi dia adalah satu-satunya pembalap yang mampu melawan Fabio Quartararo selama paruh kedua MotoGP Portugal.banner-ads

Rider Suzuki itu tersingkir saat berada di enam putaran tersisa. Asa meraih podium perdana pun berubah jadi DNF dengan selisih 38 poin dari pemimpin gelar Quartararo.

"Saya masih terlihat sangat bahagia? Ya, karena saya pikir saya melakukan balapan yang sangat bagus," kata Rins.

Baca Juga: Akhirnya Terjadi, Mir Vs Marquez





"Saya bisa berada di sana bersama pria itu untuk dikalahkan karena sejak FP4, Quartararo sangat mengesankan. Dan saya ada di sana, tidak mudah, tetapi berkendara dengan baik. Oke, pada akhirnya kami mendapat poin nol, tetapi masih banyak balapan. Yang pasti itu memalukan, tapi saya cukup senang, karena saya merasa kuat."

Pembalap Spanyol itu merasa hingga saat ini masih merasa sering diabaikan oleh para pesaingnya. Padahal, sejak 2018, Rins mengaku jadi salah satu rider kompetitif.

"Saya pikir, saya bisa mengatakan bahwa saya sudah kompetitif pada 2018 dan 2019, 2020 saya cukup kuat, dan selalu saingan saya tidak mempertaruhkan saya! Tidak tahu apakah itu karena masalah mental atau mengapa," kata Rins.