Trovant bisa ditemukan di sebuah desa kecil di Rumania, Costesti. Kata trovant sendiri merupakan sinonim untuk istilah Sandsteinkonkretionen dalam bahasa Jerman, yang berarti batuab pasir yang mengeras. Batu-batu ini muncul di bumi setelah terjadi aktivitas seismik yang kuat. Menariknya, trovant memiliki bentuk menyerupai bola pasir. Sebagaimana dilansir odditycentral, fenomena tersebut telah terjadi 6 juta tahun yang lalu.
Trovant akan terus tumbuh ketika mereka terkena air. Trovant berukuran enam sampai delapan milimeter bisa tumbuh sampai enam sampai sepuluh meter. Hebatnya lagi, beberapa dari mereka bahkan bisa bergerak sendiri.
Ada banyak teori ilmiah yang menjelaskan asal dan perilaku aneh dari trovant. Namun hingga kini, para ilmuwan masih bingung dengan fenomena tersebut. Mereka percaya bahwa batu-batu itu mengandung kandungan mineral yang tinggi. Jadi, ketika permukaannya basah, mineral itu mulai menyebar, dan menekan pasir hingga tampak membesar.
Saat ini, batu-batu itu tetap menjadi daya tarik wisata yang populer di Rumania. Maka, Muzeul Trovantilator (Trovants Museum National Reserve) pun diresmikan pada tahun 2004 lalu, dan sekarang dilindungi oleh UNESCO.