Merdeka.com --- Serangkaian monster 'ular laut' bernama oarfish baru ditemukan terdampar di pantai California.
Yak, bahkan dalam kurun waktu satu minggu, dua oarfish dengan panjang masin-masing lebih dari 3 meter ditemukan terdampar di pinggiran pantai California Selatan, seperti dilansir ABCNews (22/10).
Hal ini gak urung menyebabkan beberapa ilmuwan untuk berspekulasi terkait satu mitos kuno dari Jepang tentang ikan monster penanda gempa bumi.
Sebuah mitos Jepang berabad-abad lalu menyatakan bahwa oarfish akan naik dari laut dalam menuju pantai sebelum gempa bumi besar terjadi.
Pada 2010 lalu, sebuah laporan menyatakan jika sejumlah warga negara Jepang sempat ketakutan akan terjadi gempa bumi di negaranya menyusul penampakan oarfish tepat sebelum terjadinya gempa tremor destruktif di Chili dan Haiti.
Oarfish ini juga dilaporkan terdampar di salah satu pantai Jepang pada 2011 sebelum terjadi gempa bumi dan tsunami di dekat Sendai, Jepang.
Beberapa ilmuwan berspekulasi bahwa mitos kuno dari Jepang ini bisa saja merupakan sebuah kenyataan. Mereka berspekulasi bahwa penyebab ikan laut dalam ini pergi ke laut dangkal dan akhirnya terdampar di pantai adalah karena adanya perubahan aktivitas seismik di bawah laut.
Tetapi ahli biologi kelautan dan seismolog menyebutkan jika masih belum cukup bukti untuk menyimpulkan bahwa oarfish merupakan ikan pertanda gempa bumi.
"Saya gak mendiskreditkan atau tidak menghormati teori dari Jepang ini sama sekali," ungkap Pat Abbott, seorang seismolog di San Diego State University.
" Jika ilmu pengetahuan dan penelitian saja tidak berani menyarankan dan memberikan kepastian tentang sesuatu hal (gempa) dan membuktikan hal itu benar-benar. Apa mungkin hewan dapat memberitahu tentang apa yang akan terjadi?" imbuhnya.
Wah, ada-ada aja deh, Bro.