Jadi, saat itu Soekarno anti banget sama negara barat, termasuk budayanya. Karena Soekarno menganggap budaya mereka itu merupakan bentuk kolonialisasi yang baru.
Nah di tahun 60-an, musik-musik The Beatles meledak ke seluruh dunia, sampai ke Indonesia dan penggemarnya juga banyak. Soekarno enggak suka nih sama The Beatles karena Soekarno menganggap The Beatles merupakan produk negara barat.
Enggak cuma itu, Soekarno juga menjuluki The Beatles sebagai band “Ngak Ngik Ngok” saat diwawancarai NBC di sekitar tahun 1965. Puncaknya, Soekarno melarang semua hal tentang The Beatles.
Sampai-sampai, Soekarno membakar semua album The Beatles. Bahkan seluruh fans The Beatles yang protes bakalan dipotong rambutnya sama polisi.
Hal itu sendiri sempat direspon langsung loh oleh para personil The Beatles. John Lennon mengatakan hal itu merupakan tindakan bodoh, makanya hingga masa hidupnya Lennon dan Soekarno enggak pernah akur.
Selain itu, George Harrison juga mengatakan ia sangat senang karena sebelum albumnya dibakar, Soekarno udah membeli album itu dulu. Enggak cuma itu, Paul McCartney juga berceloteh kalo mendingan Soekarno balikin albumnya ke mereka karena bakal mereka jual dengan setengah harga.
