Peringatan: Spoiler!
Star Wars, salah satu franchise dengan fanbase yang besar girang ketika The Force Awakens diumumkan sebagai film pertama trilogi sekuel. Fanbase yang dalam fase istirahat setelah sempat sedikit kecewa dengan trilogi prekuel di tahun 2000-an kembali bangkit dan aktif di forum-forum di internet.
Ketika banyak karakter baru yang tak terikat dengan karakter masa lalu seperti Rey dan Finn diperkenalkan, banyak teori yang membahas asal usul mereka. Teori-teori yang berkembang terus hingga franchise ini ditutup dengan The Rise Of Skywalker emang terus menjaga hype yang ada di dalam komunitas penggemar Star Wars.
Ketika banyak teori fans yang dianggap ngaco dan meleset jauh dari cerita yang ada, ternyata ada beberapa teori fans yang terbukti benar di The Rise Of Skywalker, seperti yang berikut ini, Bro.
Rey adalah keturunan Palpatine
Ketika Rey diperkenalkan, banyak yang bertanya-tanya siapa orang tuanya yang sebenarnya. Rey diceritakan anak dari orang biasa yang dijual untuk dijadikan budak di planet Jakku. Kejanggalan muncul ketika Rey punya kekuatan Force yang sangat besar. Banyak yang mengusulkan teori dan membongkar nama-nama besar dengan kekuatan Force yang juga luar biasa di seluruh franchise ini, termasuk Palpatine.
Tiga tahun lalu, teori ini tampak konyol, tapi terbukti benar dalam The Rise Of Skywalker. Ini menjawab bagaimana Rey punya kekuatan yang begitu besar dan kenapa Dark Force begitu tertarik pada dirinya. Rey diceritakan merupakan cucu dari Darth Sidious yang jadi Palpatine dan menguasai galaksi bersama Empire.
Finn punya kekuatan Force
Sepanjang film The Rise Of Skywalker, Finn terlihat ingin berbicara empat mata dengan Rey tapi selalu terhalang oleh banyak orang. Ketika banyak yang mengira hal tersebut tentang perasaannya, ternyata Finn ingin mengatakan bahwa dirinya juga merasakan Force di dalam tubuhnya.
Teori ini pertama muncul ketika di The Force Awakens (2015), Finn bisa menyalakan lightsaber milik Luke Skywalker. Ini juga dibuktikan dalam The Rise Of Skywalker ketika berkali-kali dirinya bisa merasakan keadaan dan keberadaan Rey ketika sedang bertarung.
Kylo Ren berpihak dengan Rey dan menebus kesalahannya
Sang supreme leader baru dari First Order terlihat berubah pikiran dan berbalik untuk melawan Palpatine yang menjanjikannya kekuatan Dark Force dan pasukan terbesar di galaksi. Ternyata hal ini udah diduga oleh fans sejak The Force Awakens. Untuk yang satu ini, para penggemar gak harus menggali dalam-dalam backstory dan background karakter tersebut, mereka cuma mengandalkan feeling.
Teori tersebut terbukti benar setelah Kylo Ren kalah dalam duel lightsaber dengan Rey di sebuah bangkai Death Star di planet Endor.Sayangnya, Kylo Ren tewas setelah memberikan life force yang dia miliki untuk menyelamatkan Rey yang sekarat pasca memusnahkan Palpatine.
Tongkat milik Rey adalah sebuah lightsaber
Ketika Finn pertama bertemu Rey di planet Jakku, dirinya langsung menyadari bahwa Rey adalah seorang petarung yang handal. Dengan tongkat yang selalu dibawa kemana-mana, Rey tampaknya merupakan seorang kelihatannya tak perlu banyak bantuan dan “bisa mengurus dirinya sendiri”. Ini bikin banyak fans berasumsi bahwa tongkat tersebut bakal punya peran penting di suatu titik di franchise ini. Well, jawabannya terlihat di ending film The Rise Of Skywalker.
Teori yang mengatakan bahwa tongkat tersebut mungkin aja lightsaber terbukti tepat. Rey menyalakan sebuah lightsaber berwarna kuning dengan tongkat tersebut sebagai gagang untuk pegangannya. Mungkin memang lightsaber tersebut baru dibuat kemudian setelah Rey menyadari dirinya adalah seorang Jedi. Tapi, ini membuat teori tersebut benar dan tepat. Diduga, tujuan Rey menjadikan tongkatnya sebuah lightsaber adalah karena dia ingin “pensiunkan” lightsaber milik Luke Skywalker dan Leia Organa.
---
Selain teori-teori tersebut, banyak juga teori yang berkembang tentang kelanjutan dari franchise ini meskipun saga Skywalker udah ditutup. Menurut lo, teori fans mana lagi yang bakal terbukti benar di waktu yang akan datang?