Sebelum The Falcon and The Winter Soldier tayang pernah ada rumor bahwa serial ini bakal memperkenalkan Isaiah Bradley, seorang Captain America berkulit hitam. Rumor itu terjawab dalam episode 2 ketika Bucky dan Sam mengunjungi rumah seorang ‘veteran’ yang ternyata adalah mantan penyandang identitas Captain America.
Isaiah Bradley adalah Captain America yang aktif bertugas setelah Steve Rogers dinyatakan menghilang bersama pesawat HYDRA. Isaiah Bradley adalah satu dari sekian orang yang berhasil dalam percobaan pembuatan super soldier baru.
Setelah mendapat serum yang sama dengan Steve Rogers dan dilatih oleh pemerintah Amerika Serikat, Isaiah Bradley pun menjalankan banyak misi rahasia selama beberapa dekade.
Tapi kenapa seluruh dunia, termasuk semesta MCU gak menyadari keberadaannya?
Banyak yang mengaitkan ini dengan masalah rasisme yang terjadi di Amerika pada beberapa dekade lalu. Namun dikisahkan bahwa identitas Isaiah dirahasiakan karena dirinya dianggap kriminal oleh pemerintah Amerika Serikat.
Dalam komiknya, Isaiah Bradley dikisahkan mendapat perintah untuk menjalankan sebuah yang mana jadi misi terakhirnya sebagai Captain America. Namun dirinya mengambil kostum lama milik Steve Rogers. Karena kasus penggunaan kostum tanpa izin pemerintah itu Isaiah dikurung di penjara untuk waktu yang lama.
Di MCU, cerita tersebut mendapat sedikit modifikasi. Misi terakhir Isaiah Bradley adalah untuk menghabisi Bucky yang saat itu masih beroperasi sebagai Winter Soldier.
Sejak misi terakhir itu, Isaiah dipenjara dan identitasnya dirahasiakan ke publik. Dalam cerita yang sama, Isaiah dimanfaatkan sebagai bahan percobaan laboratorium karena kesuksesan tubuhnya dalam beradaptasi dengan serum super soldier.
Terungkapnya sosok Isaiah Bradley membuka kesempatan pada serial The Falcon and The Winter Soldier untuk mengisahkan tentang Captain America yang lain sebelum Steve Rogers kembali ditemukan.
Siapa tau, dari kisah tersebut muncul karakter baru yang nantinya jadi menarik buat masa depan MCU.