Dalam film ini, para pemeran gak menyadari bahwa 'kemampuan' yang mereka sembunyikan tersebut dapat membawa perubahan dalam kehidupan orang-orang di sekitarnya.
Film yang diarahkan dengan lima sutradara ini juga terdapat lima judul yang digabungkan menjadi satu, yaitu Flora, Gadis Indigo, Teman Bayangan, Lost and Found, dan tanda Bahaya.
Lima judul tersebut disutradarai oleh lima sutradara film indie yang bergabung untuk membuat film tersebut. Ialah Asmirandah, Monty Tiwa, Adhyatmika, Donny Alamsyah, dan Reza Rahardian yang menjadi kelima sutradara itu.
Ini merupakan kali pertama Donny Alamsyah menyutradarai sebuah film yang diangkat ke layar lebar. "Ternyata membuat film itu tidak semudah yang dibayangkan. Prosesnya panjang sekali dan butuh banyak belajar", terang Donny yang menyutradarai judul Tanda Bahaya saat ditemui usai premier film "Isyarat" di XXI Epicentrum, Jakarta, Selasa (10/12).
Adhyatmika sutradara judul Flora mengatakan, "Teman-teman bisa bikin film, tapi bisa muter di bioskop nggak? Di LA Indie Movie inilah kesempatan teman-teman untuk berkarya", terangnya.
Lingkar Alumni Indie Movie sendiri merupakan program lanjutan dari LA Lights Indie Movie. Tempat berkumpulnya para alumni LA Lights Indie Movie untuk menyalurkan kreativitas sekaligus bergerak ke level yang lebih tinggi; dari hanya sekedar hobi memproduksi film menjadi sebuah potensi entrepreneurship berbasis komunitas.
Ray Nayoan selaku Production Supervisor dari Lingkar Alumni Indie Movie sangat berharap semoga dengan masuknya film Indie ke layar lebar bisa meningkatkan semangat sineas-sineas muda untuk semakin berkarya di bidang film, khususnya film layar lebar agar terus menghasilkan karya yang lebih baik lagi.